Arsip

Archive for the ‘Change’ Category

2013 Tanpa Resolusi

Tahun 2012 sudah berlalu, bahkan awal bulan di tahun 2013 pun sesaat lagi akan berganti, namun tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, aku belum juga menuliskan resolusiku seperti biasanya yang kulakukan setiap tahunnya. Ku coba-coba renungkan dan pikirkan, tetap tidak juga terlintas di benakku akan jadi apa aku di tahun 2013 ini, bukan karena tidak ada harapan atau langkah kongkret yang akan kulakukan, tetapi semua yang ingin kulakukan di tahun 2013 ini sudah pernah kupikirikan sebelumnya beberapa tahun yang lalu. Baca selengkapnya…

Resolusi Tahun 2011

Desember 27, 2010 5 komentar

Tahun 2010 akan segera berakhir dengan banyak kesan dan perjalanan seru dalam kehidupanku, 2010 telah menjadi titik awal bagiku melangkahkan kaki dalam kehidupan rumah tangga, 2010 pula aku dipercaya oleh Sang Khalik menjadi seorang Ayah. 2010 telah memberikan bukti ukuran kedewasaanku sebagai seorang manusia. Baca selengkapnya…

Peraturan Pemerintah: Minimal 2% Laba Bersih Perusahaan Dibagi Pada Pekerja

Kebijakan ini akan menjadi multiplier effect bagi percepatan pertumbuhan ekonomi negara. Pekerja yang merupakan salah satu faktor produksi akan semakin terpacu untuk meningkatkan produktifitas karena akan berdampak pada income yang akan diterimanya kelak. Effect lainnya adalah semakin terserapnya para angkatan kerja yang menganggur, berkurangnya angka kriminalitas, terserapnya faktor-faktor produksi lainnya seperti tanah, modal dan teknologi. Maka pada akhirnya Indonesia akan menjelma menjadi Negara maju dengan pertumbuhan ekonomi yang sangat sensasional seperti yang dimimpikan para ekonom Negara ini di era tahun 80-an lalu.

Dari sisi pengusaha, angka 2% adalah angka yang sangat rasional untuk  dibagikan menjadi hak pekerja diluar gaji dan upah. Kita ambil contoh suatu perusahaan yang mempekerjakan 1000 orang pekerja, dengan pendapatan bersih pertahun sebesar 500 miliar. Maka porsi laba yang akan dibagikan kepada pekerja adalah sebesar 10 miliar. Dan jika dibagi kepada pekerja maka setiap pekerja akan memperoleh 10 juta. Nilai ini adalah nilai yang sangat kecil bagi pengusaha, namun sangat fantastis bagi pekerja. Pekerja dapat memperbaiki kehidupannya perlahan demi perlahan termasuk pangan, papan, pendidikan, kesehatan. Baca selengkapnya…

Akankah Kali Ini Propinsi Tapanuli Berdiri

Maret 23, 2010 9 komentar

Surat terbuka kepada DPRD SU, DPR RI, Presiden RI, dan seluruh rakyat Indonesia.

Angin segar baru saja dihembuskan ketua DPRD SU H Saleh Bangun melalui pernyataannya yang akan segera memparipurnakan Propinsi Tapanuli (Protap). Kabar gembira ini seketika disambut sorak sorai seluruh masyarakat Tapanuli baik yang bermukim di Tapanuli maupun di perantauan. Kumpulan marga, tokoh masyarakat, pengusaha, politikus, dan seluruh masyarakat Tapanuli lainnya kembali menghadirkan Protap sebagai diskusi utama dalam setiap kesempatan. Akankan kali ini Protap benar-benar bisa  berdiri?

Dengan nada optimis kali ini saya yakin 100%. Waktu telah membuktikan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa pendirian Propinsi Tapanuli bukanlah karena kepentingan segelintir elit saja, atau malah mengejar kekuasaan semata, tetapi benar-benar murni aspirasi masyarakat Tapanuli. Jika ini benar-benar kepentingan elit mengapa setelah tokoh utamanya dipenjarakan justru keingin berdirinya Protap ini semakin menggelora. Panitia pembentukan Protap yang tersebar di seluruh penjuru wilayah Tapanuli dan di perantauan justru semakin mantap dan berkonsolidasi menghimpun dukungan dan masukan dari seluruh lapisan masyarakat. Baca selengkapnya…

Kunci Finlandia Menjadi Top No 1 Dalam Pendidikan

Mungkin sudah pernah diposting sebelumnya, tapi artikel ini mengingatkan bahwa guru memang ujung tombak sebuah sekolah, bukan fasilitas mewah, bukan kurikulum yang tidak sistematis dan berjenjang. Mudah-mudahan suatu saat nanti negeri kita pun bisa menghargai guru seperti Finlandia, sehingga pendidikan yang optimal, yang sesuai dengan kebutuhan anak menjadi prioritas dalam pembangunan negeri ini.

Tahukah Anda negara mana yang kualitas pendidikannya menduduki peringkat pertama di dunia? Kalau Anda tidak tahu, tidak mengapa karena memang banyak yang tidak tahu bahwa peringkat pertama untuk kualitas pendidikan adalah Finlandia. Baca selengkapnya…

Pilihanmu Menentukan Masa Depan Bangsa

Pemilu Legislatif tinggal hitungan jam lagi. Dalam beberapa saat kedepan corak bangsa ini akan kelihatan di mata dunia melalui aksi para legislator yang bertengger di parlemen. Bagaimana fungsi pengawasan program pemerintahan kedepan akan ditentukan oleh sifat, karakter dan kelakukan oleh orang-orang tersebut. Tanpa kita sadari sebenarnya pilihan kitalah yang menentukan arah pembangunan negara ini  kedepan, jika kita salah memilih wakil rakyat maka kemungkinan parlemen akan diisi oleh orang-orang yang tidak layak duduk disana. Baca selengkapnya…

Dari Angkatan Bersenjata ke Orkes Simpony

Maret 26, 2009 1 komentar

Apa yang ada di benak Anda ketika membandingkan angkatan bersenjata dengan orkes simpony? Apapun itu penilaian Anda, bisa saya duga kalau penilaian anda pasti merupakan sesuatu yang kontradiktif, jika angkatan bersenjata identik dengan kekerasan, maka Anda akan mengatakan orkes simpony lembut; jika angkatan bersenjata kaku, maka anda akan mengatakan orkes simpony flexibel; dan seterusnya. Setidaknya melalui sebuah pernyataan judul diatas saya mau mengatakan bahwa kedua hal tersebut adalah berbeda dan saya mau menekankan bahwa ada unsur manajemen perubahan disana, ketika kata “dari” kemudian disandingkan dengan kata “ke” itu artinya perubahan. Setidaknya itulah yang dikatakan oleh seorang pakar manajemen – Peter F Drucker dalam bukunya yang berjudul They’re not Employees, They’re People. Baca selengkapnya…

Narsisme Politik

Januari 18, 2009 5 komentar

Akhir-akhir ini hampir di setiap tempat, tidak hanya di televisi, di koran, maupun di pinggir jalan, tetapi juga di dinding rumah atau malah tempat yang tidak kita duga sekalipun (seperti di atas pohon dan di tengah sungai) semuanya dipenuhi oleh gambar orang-orang yang mengaku dirinya sebagai calon wakil rakyat.

Iseng-iseng saya memperhatikan secara detail poster dan baliho beberapa orang calon, ternyata isinya sama sekali tidak memikat hati saya, meski ada embel-embel gelar akademis maupun agama yang panjang sekalipun di belakang namanya toh itu sama sekali tidak menggugah hati saya. Karena semuanya itu menurut saya hanyalah bentuk narsisme belaka. Baca selengkapnya…

Kesal Sama Kantor Pusat

November 22, 2008 1 komentar

Malam itu aku baru saja pulang kerja, kulihat tetangga sebelah kamarku dari pintu kamarnya yang setengah terbuka sangat serius di depan laptopnya. Setelah mengganti bajuku kuhampirilah dia sambil bercengkrama ala anak kost. “Serius amat mas?” ujar ku. “iya nih kerjaan kantor, belum selesai tadi dikerjakan di kantor, deadline-nya besok harus sampai laporannya ke kantor pusat”,  Balasnya. Setelah ngobrol panjang lebar dengannya ternyata sering sekali ia jengkel karena perintah dari kantor pusat yang seenaknya saja. Baca selengkapnya…

Aku Benci Film Laskar Pelangi

November 21, 2008 47 komentar

Kukutip dari Blog Must Gatot

Setelah berwiken-wiken tak kebagian antrian, akhirnya kesampaian jua lah keluarga togog menyaksikan film heboh tahun ini, Laskar Pelangi.

Tapi setelah nonton, Aku Benci film Laskar Pelangi! Baca selengkapnya…